GARUT, KOMPAS.com – PT Pindad tengah melakukan uji coba prototype tank pemadam kebakaran di Garut, Selasa (26/11/2019).
Pengembangan tank pemadam kebakaran yang merupakan hasil kerjasama dengan Rusia tersebut, menggunakan tank pengangkut personel militer yang dibuat oleh Rusia dengan jenis GPM.
Ujang Sakiman, bagian Riset dan Pengembangan Kendaraan khusus PT Pindad mengungkapkan, sudah ada pesanan dari pemerintah maupun swasta.
Rencananya, PT Pindad akan memproduksi secara massal dan dijual tank tersebut ke pasaran pada awal tahun 2020.
Baca juga: Gandeng Rusia, Pindad Kembangkan Tank Pemadam Kebakaran
Harga tank pemadam kebakaran yang dikembangkan PT Pindad ini, menurut Ujang, bisa mencapai Rp 30 miliar satu unitnya.
Pihaknya pun sudah berkomunikasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan pemerintah pusat untuk pemanfaatan kendaraan ini.
“Kita mengembangkan dua kendaraan, satu dengan roda ban dan roda rantai (tank). Kalau yang roda rantai harganya sekitar Rp 30 miliar, kalau yang roda ban harganya sekitar Rp 3 miliar, itu sudah 4x4 truknya,” ujar Ujang.
Hasil dari ujicoba tank ini akan digunakan untuk pengembangan hingga akhirnya bisa dijual bebas di pasaran.