Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama 9 Bulan, 87 TKI Asal NTT Meninggal di Malaysia

Kompas.com - 03/10/2019, 10:40 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Terhitung sejak Januari hingga akhir September 2019, tercatat sebanyak 87 tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), meninggal di Malaysia.

Kepala Balai Pelayanan Penempatan Perlindungan TKI (BP3TKI) Kupang Siwa mengatakan, sebagian besar TKI yang meninggal karena menderita sakit.

Menurut Siwa, 87 TKI tersebut terdiri dari laki-laki sebanyak 62 orang dan perempuan 23 orang.

"Hanya satu orang saja yang legal. Sedangkan 86 TKI lainnya itu ilegal dan tidak terdaftar di sistem komputerisasi tenaga kerja luar negeri," ujar Siwa kepada Kompas.com, Rabu (2/10/2019) malam.

Baca juga: Dua TKI Ilegal Asal NTT Meninggal Dunia di Malaysia, Ini Sebabnya...

Sebagian besar TKI berasal dari Kabupaten Ende, yakni sebanyak 19 orang.

Selanjutnya, Kabupaten Malaka 11 orang dan Kabupaten Flores Timur 9 orang.

Kemudian, Kabupaten Timor Tengah Selatan 8 orang, Kabupaten Timor Tengah Utara, Belu dan Sumba Barat Daya, masing-masing sebanyak 6 orang.

Kemudian, Kabupaten Kupang 5 orang, Kota Kupang 4 orang, Kabupaten Sikka 3 orang dan Kabupaten Lembata, Negekeo, Manggarai Timur, Manggarai, Sumba Barat, Rote Ndao dan Sabu Raijua, masing-masing 1 orang.

"Sedangkan tiga orang lainnya, belum diketahui daerah asalnya dari mana,"ujar Siwa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com