Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Jadi Honorer Satpol PP, Pria Ini Diminta Bayar Rp 25 Juta

Kompas.com - 28/08/2019, 16:27 WIB
Hadi Maulana,
Khairina

Tim Redaksi

 

TANJUNGPINANG, KOMPAS.com - Aris (28), salah seorang honorer atau tenaga harian lepas (THL) di Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kepulauan Riau merasa menjadi korban penipuan.

Sebab, meski sudah memberikan uang Rp 15 juta, namun dirinya tidak kunjung bekerja sebagai Satpol PP seperti yang dijanjikan.

Akibat kejadian ini, Aris langsung membuat laporan ke Polsek Tanjungpinang Timur.

Kepada Kompas.com, Aris menceritakan, kejadian ini berawal pada April 2017 lalu, dimana dirinya dijanjikan oleh seorang yang bernama Leman untuk menjadi THL di Satpol PP Provinsi Kepri.

Aris bahkan diiming-imingi gaji sebesar Rp 3 juta per bulan.

Baca juga: Ketua Nasdem Tanjungpinang Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Pidato Rasis

Namun untuk bisa bekerja sebagai THL Satpol PP, Aris terlebih dahulu harus menyerahkan uang kepada Leman.

Uang itu nantinya akan diserahkan kepada salah satu pejabat di Satpol PP Kepri untuk memudahkan Aris menjadi THL di sana.

"Awalnya saya sama sekali tidan curiga dan akhirnya menyerahkan uang kepada Leman sebesar Rp 13 juta," kata Aris melalui telepon, Rabu (28/8/2019).

Meski sudah memberikan uang sebesar Rp 13 juta, namun belakangan Leman kembali meminta uang tambahan sebesar Rp 2 juta.

"Usai memberikan uang tambahan itu, saya sempat ikut bekerja dan berjaga di pos bundaran Dompak," jelasnya.

Merasa tidak jelas, Aris kemudian menghubungi Leman dan akhirnya Aris dijanjikan berjaga di salah satu dinas di lingkungan Provinsi Kepri.

Namun, lagi-lagi Leman kembali meminta uang secara bertahap, hingga akhirnya total uang yang diberikan berjumlah Rp 25 juta.

Mirisnya meski sudah mengeluarkan uang puluhan juta, sudah hampir dua tahun, korban tidak kunjung bekerja di dinas yang dijanjikan maupun di Satpol PP Kepri. 

"Pembayaran ada menggunakan kwitansi dan ada yang tidak," ungkapnya.

Baca juga: Honorer Satpol PP Jombang Tertangkap Tangan Saat Hisap Sabu

Senada juga diungkapkan Supri (28), korban lainnya yang mengaku juga menjadi korban Leman.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com