Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mati Listrik, Pesta Pernikahan di Bandung Gelap dan Gerah, Penyanyi Tak Mampu Menghibur

Kompas.com - 04/08/2019, 16:35 WIB
Reni Susanti,
Ana Shofiana Syatiri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com – Hadi Pramudya tidak pernah menyangka, acara pernikahan anaknya Shela dan Iwan di Balai Desa Sukasari, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung dilaksanakan tanpa penerangan.

Hal ini diakibatkan mati lampu yang terjadi akibat gangguan sisi transmisi ungaran dan pemalang 500 kV, hingga membuat aliran listrik di Jabodetabek, sebagian Jawa Barat dan Jawa Tengah padam.

“Hingga acara selesai, masih mati lampu. Seharusnya ada pemberitahuan dari PLN sehingga tidak merugikan pelanggan seperti ini,” ujar Hadi kepada Kompas.com, Minggu (4/8/2019).

Baca juga: Heboh 7 Jam Listrik Padam di Jakarta

Ia melihat, permintaan maaf yang dikeluarkan PLN di media sosial hanya basa-basi saja. Seharusnya, PLN bisa mengantisipasi hal ini agar tidak ada yang dirugikan seperti dirinya.

Kerabat Hadi yang mendatangi acara nikahan tersebut, Harry Safari mengatakan, ia datang ke acara tersebut pukul 11.00 WIB.

Saat itu, ia sempat mengabadikan kedua mempelai memasuki gedung sebagai tanda acara akan dimulai. Tak berapa lama, listrik tiba-tiba mati.

Baca juga: Imbas Mati Listrik, Jaringan Seluler di Jakarta dan Jawa Barat Terganggu

“Dikira bakal hidup lagi beberapa menit kemudian. Setelah tahu ini mati lampu 'luar biasa',  jadi serasa sepi tanpa ingar-bingar musik, gelap lagi walaupun siang,” tuturnya.

Akhirnya acara tersebut dilanjutkan tanpa ada alunan musik dan suara sang penyanyi. Ia bahkan melihat penari dan musisi serba salah. Karena nyanyian mereka tidak akan terdengar karena sound system mati akibat padamnya listrik.

Gedung pun terasa panas dan gerah. Sebab kipas angin balai desa yang juga berfungsi sebagai GOR itu pun mati.

“Tamu tetap berdatangan, tapi gelap, gerah, dan tidak ada keriuhan musik di acara sakral itu. PLN bikin mati gaya,” ucapnya.

Baca juga: Listrik Padam, Lampu Merah Mati, Lalu Lintas di Jakarta Ruwet

Hal serupa disampaikan Evi Silvia yang mati lampu saat arisan berlangsung. Hingga acara arisan keluarga hampir berakhir, listrik masih tetap mati.

“Padahal kalau kita bayar telat, PLN langsung mutus aliran listrik. Giliran kaya gini, cuma minta maaf doang,” ucapnya kesal. 

Baca juga: Listrik Padam, Pengusaha Kafe Kopi di Sumedang Ngeluh Tak Bisa Usaha

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com