Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ridwan Kamil: Pantura Masa Depan Jawa Barat

Kompas.com - 11/07/2019, 16:10 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menyebut Pantura, termasuk wilayah III Cirebon, Kota-Kabupaten Cirebon, Indramayu, Kuningan dan Majalengka, akan menjadi masa depan provinsi Jawa Barat, Kamis (11/7/2019). Dirinya menargetkan akan ada sebanyak 5 juta tenaga kerja yang terserap sepanjang 10 tahun. 

"Dengan segitiga rebana, lima juta lowongan pekerjaan dalam sepuluh tahun bisa hadir. Jadi masa depan Jawa Barat sebetulnya ada di Pantura, dan dengan Patimban juga," kata Ridwan Kamil di Kuningan.

Tokoh yang akrab disapa Kang Emil ini membuktikan dukungannya terhadap sejumlah pembangunan di wilayah Pantura, salah satunya dengan pembangunan kawasan segitiga rebana, yakni pelabuhan Patimban di Subang, BIJB Kertajati di Majalengka, dan Pelabuhan bagian timur di Cirebon.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat, kata Emil, tidak sungkan memberikan bantuan kepada daerah kota-kabupaten yang semangat membangun wilayahnya untuk kemajuan daerah. Beberapa daerah sudah mendapatkan, dan beberapa wilayah lainnya masih dalam proses realisasi. 

Baca juga: Ridwan Kamil Akui Depok Punya Masalah Pelik

"Kota Cirebon aja Rp 200 miliar itu rekor ya, jadi dukungan ke Cirebon sangat luar biasa," tambah Emil.

Tak hanya soal progres pembangunan wilayah Pantura, Ridwan Kamil juga menyampaikan berbagai program di seluruh wilayah Jawa Barat dalam agenda Koordinasi Penyelenggaraan Pemerintahan (kopdar) triwulan II di Kabupaten Kuningan.

Ada sejumlah program yang menjadi prioritas. 

Antara lain soal akses pendidikan untuk semua, desentralisasi kesehatan, pertumbuhan ekonomi umat berbasis inovasi, pengembangan destinasi dan infrastruktur pariwisata.

Baca juga: Ridwan Kamil Rancang Pola Baru Pemberian Bantuan Keuangan

Kemudian, pendidikan agama dan tempat ibadah juara, infrastruktur konektivitas wilayah, gerakan membangun desa, subsidi gratis golekmah, inovasi pelayanan publik penataan daerah, dan lainnya.

Emil menyebut, pertemuan Kopdar ini merupakan tradisi baru dan sangat bermanfaat.

Melalui pertemuan ini, kata Emil, dirinya dapat berkomunikasi dan membahas berbagai masalah dari tiap daerah, secara langsung dan bersama-sama seluruh kepala daerah se-Jawa Barat. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com