Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Hotspot" di Sumatera Terus Meningkat, Terbanyak di Riau 27 Titik

Kompas.com - 30/06/2019, 09:35 WIB
Citra Indriani,
Candra Setia Budi

Tim Redaksi

PEKANBARU,KOMPAS.com - Jumlah titik panas (hotspot) di wilayah Sumatera terus mengalami peningkatan, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru mendeteksi sebanyak 59 titik hotspot yang tersebar di wilyah Sumatera, sedangkan titik hotspot terbanyak terpantau di wilayah Riau sebanyak 27 titik hotspot.

Prakirawan BMKG Pekanbaru, Bibin Sulianto mengatakan, pada umumnya di wilayah Riau telah memasuki musim kemarau yang diprediksi akan terjadi hingga pertengahan September 2019 mendatang.

Baca juga: Masuki Musim Kemarau, 52 Hotspot Terdeteksi di Sumatera, 20 Titik di Riau

Kondisi cuaca di Riau cerah berawan, untuk peluang hujan masih minim dan tidak merata terjadi di sejumlah wilayah. Sedangkan untuk suhu udara berkisar antara 24-34 derajat celsius.

"Dari pantauan satelit Aqua dan Terra terdeteksi sebanyak 59 titik hotspot di wilayah Sumatera, jumlah ini mengalami peningkatan dibandingkan Sabtu (29/6/2019) kemarin, sedangkan untuk wilayah Riau terpantau 27 titik yang tersebar di 9 kabupaten dan kota," ungkap Bibin saat memberikan konfirmasi kepada kompas.com, Minggu (30/6/2019).

"Penyebaran titik hotspot untuk wilayah Sumatera, Sumut 3 titik, Sumsel 9 titik, Jambi 4 titik, Bengkulu 6 titik, Lampung 6 titik, Sumbar 1 titik dan terbanyak di Riau 27 titik," jelasnya.

Baca juga: 244 Titik Api Mulai Tersebar di Sumatera Selatan

Untuk wilayah Riau, lanjut Bibin, titik hotspot terpantau di sembilan kabupaten dan kota, Rokan Hilir 13 titik, Siak 3 titik, Pelalawan 5 titik dan satu titik masing-masing di Kabupaten Bengkalis, Rokan Hulu, Kepulauan Meranti, Kuansing, Indragiri Hulu dan Kota Dumai.

"Sedangkan untuk level confidence di atas 70 persen atau merupakan titik api (firespot) terdeteksi sebanyak 12 titik, yakni 8 titik di Rokan Hilir, 2 titik di Pelalawan dan 1 titik Rokan Hulu dan Kuansing," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com