Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov Sumbar Berikan Santunan untuk Keluarga KPPS yang Meninggal

Kompas.com - 25/05/2019, 11:07 WIB
Perdana Putra,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


PADANG, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat menyerahkan santunan kepada keluarga Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang meninggal dunia, Jumat (24/5/2019) malam.

Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit memberikan santunan kepada kelurga Andresal yang merupakan KPPS di Nagari Aia Gadang, Pasaman Barat, yang meninggal 26 April 2019 lalu usai bertugas.

Bantuan tersebut diserahkan Nasrul Abit kepada Osniwati, isteri almarhum Andresal di Mesjid Raya Ujung Gading, Pasaman Barat, yang sekaligus dilaksanakan safari Ramadhan Pemprov Sumbar.

Baca juga: Usulkan Pembentukan Pansus Usut Petugas KPPS Meninggal, DPR Dinilai Tak Sensitif

"Kami dari provinsi cukup prihatin. Tadi malam kami sudah menyerahkan bantuan untuk keluarga petugas KPPS yang meninggal di Pasaman, malam ini di Pasaman Barat, nanti juga ada di Lubuk Alung. Kami akan datangi satu persatu, minimal apa yang kami perbuat ini bisa meringankan beban," kata Nasrul.

Pemprov Sumbar menganggarkan santunan Rp 5 juta untuk satu keluarga. Tercatat ada enam KPPS yang meninggal dunia di Sumbar.

Mereka selain Adresal, ada Irianto di Padang Pariaman, Doni di Parit Malintang, Padang Pariaman, Ari Akbar di Ampek Angkek, Agam, Nurhatika di Rao Selatan, Pasaman, dan Yaldianto di Gunung Talang, Kabupaten Solok.

Baca juga: Data Kemenkes: 527 Petugas KPPS Meninggal, 11.239 Orang Sakit

Nasrul mengaku, sangat prihatin dengan keluarga KPPS yang meninggal dunia sehingga berharap bantuan dari pemerintah pusat dapat segera dicairkan.

"Ketua KPU Provinsi pernah menyebut kepada kami, bahwa akan ada bantuan nantinya. Semoga bantuan tersebut bisa segera dicairkan," sebut dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com