Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain 5 Kotak Suara Pilpres Hilang, Surat Suara Pileg di Banyuasin Juga Salah Cetak

Kompas.com - 17/04/2019, 22:22 WIB
Aji YK Putra,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Persoalan hilangnya lima kotak suara untuk pemilihan Presiden dan Wakil Presiden di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, ternyata berbuntut panjang. 

Petugas KPU Sumatera Selatan juga menemukan adanya salah cetak surat suara untuk pemilihan calon legislatif (caleg) daerah pemilihan (Dapil) II DPRD Kabupaten Banyuasin. Dalam surat suara yang didistribusikan tersebut ternyata berisi nama para caleg dari Dapil I Banyuasin.

Ketua KPU Sumsel Kelly Mariana mengatakan, setidaknya ada 110.000 surat suara caleg Kabupaten Banyuasin Dapil II yang salah cetak di empat kecamatan, yakni Rimau, Betung, Tungkal Ilir dan Suak Tapeh.

Baca juga: 5 Kotak Suara di Banyuasin Mendadak Hilang

Kesalahan dalam pencetakan surat suara itu pun diakui Kelly baru diketahui saat pencoblosan berlangsung.

"Kita baru salah cetak setelah pelaksanaan. Ini mungkin ada kesalahan ketika penyortiran dilakukan KPU Banyuasin," kata Kelly saat menggelar konfrensi pers di KPU Sumatera Selatan, Rabu (17/4/2019).

Selain itu, menurut Kelly, seluruh tenaga pelipat surat suara didatangkan dari Jawa karena proses pelipatannya cepat. Namun, karena ada kelalaian dalam pelipatan itu, surat suara yang salah cetak akhirnya bisa lolos.

"Kita sudah imbau selalu untuk cek sampel sebelum dilipat, ternyata masih ada yang salah cetak dan sudah dilipat bahkan didistribusikan," ujarnya.

Baca juga: Satu Kecamatan di Banyuasin Belum Terima Logistik 

Akibat kejadian tersebut, KPU Banyuasin akan menggelar pemungutan suara susulan untuk DPRD Banyuasin Dapil II.

"10 hari kerja akan dilakukan pemilu susulan di empat kecamatan itu. Untuk kecamatan lain di Banyuasin aman," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com