Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Kampanye Tanpa Gesekan, Polisi Atur Rute hingga Lokasi Kampanye

Kompas.com - 22/03/2019, 14:30 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Menjelang kampanye terbuka, 1.200 personil Polri, TNI dan 10.000 Linmas di Kabupaten Banyumas, Jateng, disiagakan.

“Menjelang kampanye rapat umum, kami berkomitmen mengamankan penyelenggaraan pesta demokrasi,” kata Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun, usai Apel Gelar Pasukan TNI Polri di Alun-alun Purwokerto, Jateng, Jum’at (22/3/2019).

Dia mengatakan kampanye terbuka yang mulai dilaksanakan, Minggu (24/3/2019), banyak tokoh-tokoh nasional yang diagendakan akan hadir di Banyumas. Untuk itu pihaknya akan mengamankan seluruh yang terkait dengan kegiatan kampanye.

“Kita antisipasi jika ada pertemuan dengan pendukung lain, kita atur rute terbaik supaya tidak ada gesekan antarpendukung. Prinsipnya semua harus diamankan,” ujar dia.

Baca juga: Ridwan Kamil Optimistis Pelaksanaan Pilpres di Jabar Aman dan Kondusif

Dia mengatakan, berdasarkan keputusan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyumas, seluruh lapangan dapat digunakan untuk kampantlye terbuka. Namun ia mengingatkan agar penyelenggara memproses perizinan sesuai dengan aturan yang berlaku.

“Lokasi ditentukan KPU, selutuh lapangan bisa digunakan untuk rapar umum, tinggal bagaimana proses pengajuan izinnya. Kami sudah tempatkan anggota di masing-masing parpol untuk membantu proses perzininan kampanye,” kata dia.

Ia berharap seluruh rangkaian kampanye terbuka dapat berjalan dengan aman dan kondusif. Usai apel gelar pasukan, jajaran Forkompinda, penyelenggara Pemilu dan seluruh elemen masyarakat di Banyumas menggelar deklarasi Pemilu damai.

Baca juga: 12 Ribu Personil Keamanan Disiagakan untuk Pemilu 2019 di Jombang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com