SEMARANG, KOMPAS.com - Sebanyak 853 jenazah yang dimakamkan di kampung Klampisan, Kelurahan Purwoyoso, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang telah dipindahkan ke lokasi baru.
Relokasi makam yang berada di tengah jalan tol Batang-Semarang seksi 5 itu tuntas dikerjakan akhir pekan kemarin, Minggu (2/9/2018).
"Hasil final sementara 853 jenazah. Kemarin sempat tercatat 873 jenazah. Tapi setelah diteliti ulang, ternyata yang ada 20 jenazah yang tercatat dobel," ujar Koordinator relokasi makam untuk proyek tol Batang-Semarang, Suyono, Selasa (4/9/2018).
Suyono menjelaskan, relokasi jenazah di makam resmi diakhiri pada Minggu (1/9/2018) kemarin. Setelah dicatat ulang, jenazah yang telah berhasil dipindahkan mencapai 853 jenazah.
Baca juga: Relokasi Makam di Tengah Tol Batang-Semarang Tuntas dalam 20 Hari
Jumlah itu lebih sedikit dari prediksi awal dimana jenazah yang dimakamkan mencapai 1.100. Setelah didata ulang, ternyata banyak makam yang sudah kosong dan tinggal menyisakan tulang.
Setelah relokasi tuntas, pihak tim relokasi tinggal melakukan pemotongan terhadap pohon berukuran besar dan kecil di area makam.
Setelah dipotong, sebagian pohon akan ditanam kembali di lokasi makam yang baru.
"Sekian itu kami juga menyiapkan bibit pohon untuk ditanam di area makam baru,” tandasnya.
Setelah lahan makam kosong, pihaknya akan menyerahkan ke kontraktor jalan tol untuk melakukan pemerataan.
"Kami berharap nanti ketika ekskavasi, masih dapat ditemukan tulang yang tertinggal. Kami ingin memastikan jenazah di area makam seluruhnya dipindahkan," ujarnya.