Kepri Masih Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir, Warga Diminta Hati-hati

BATAM, KOMPAS.com - Sudah hampir sepekan ini sebagian wilayah Kepulauan Riau (Kepri) diguyur hujan, tidak terkecuali di Kota Batam. Akibat lebatnya intensitas hujan, tidak sedikit sejumlah daerah di Batam mengalami genangan air.

Bahkan pada hari ini, Minggu (1/7/2018) Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Stasiun Meteorologi Hang Nadim, Batam, Kepri menyebutkan bahwa cuaca wilayah Kepri masih berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang.

"Berdasarkan hasil perkiraan cuaca dari alat yang dimiliki BMKG, Provinsi Kepri masih berpotensi terjadi hujan lebat disertai petir dan angin kencang," kata Forecaster BMKG Kepri, Suratman, Minggu (1/7/2018).

Adapun daerah di Kepri yang berpotensi dilanda hujan lebat disertai angin kencang dan petir di antaranya di Bulang, Belakang Padang, Sagulung, Galang, Batu Aji, Sekupang, Sei Beduk, Nongsa, dan Lubuk untuk wilayah Batam.

Selanjutnya seluruh wilayah Tanjungpinang, Kabupaten Bintan yang terdiri dari Teluk Bintan, Sri Kuala Lobam, Mantang, Taopaya, Bintan Utara, Teluk Sebong, Gunung Kijang dan Bintan Pesisir.

"Di Karimun dan Lingga juga berdampak, di antaranya Moro, Durai, Unggar, Senayang, Kundur, Belat, Buru, Singkep, Lingga Utara, Lingga Timur, Lingga, Singkep Pesisir, Singkep Barat dan sekitarnya," kata Suratman.

Untuk wilayah perairan Natuna, tinggi gelombang cukup mengkhawatirkan, yakni 1 sampai 2 meter di bagian utara Laut Natuna.

"Sementara bagian barat dan selatan diperkirakan 0 sampai 1 meter. Begitu juga di perairan Kepulauan Anambas masih terbilang aman," ujar Suratman.

Secara terpisah, Direktur Badan Usaha Bandar Udara (BUBU) Hang Nadim Suwarso kepada Kompas.com mengatakan, meski saat ini Batam diguyur hujan, namun jadwal sejumlah penerbangan sama sekali tidak terganggu dan berjalan lancar.

"Meski diguyur hujan, namun jarak pandang masih aman dan normal. Kendati demikian kami pihak bandara tetap waspada dan siaga apabila terjadi sesuatu hal," ujarnya.