Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Open House" Lebaran, Ganjar di Rumah Orangtua, Sudirman di Desa Kelahiran

Kompas.com - 16/06/2018, 06:44 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Momentum Idul Fitri 1439 Hijriah dirayakan oleh calon gubernur dan wakil gubernur di Jawa Tengah dengan menggelar open house di kediaman masing-masing, Jumat (15/6/2018).

Ganjar Pranowo, calon gubernur Jawa Tengah nomor urut 1, menggelar open house di rumah peninggalan orangtuanya di Kutoarjo, Kabupaten Purworejo, kemarin.

Open house dimulai sekitar pukul 08.00 WIB hingga sore hari. Warga setempat pun berdatangan ke lokasi.

Ada bermacam hidangan yang disajikan, seperti tengkleng, siomay, sate ayam lontong, dawet, martabak, dan bakso. Setelah bersilaturahim, warga pun mengabadikan dengan berswafoto bersama.

"Biasanya, rumah bapak ini dipakai untuk pertemuan keluarga kampung, kasepuhan. Karena bapak dulu paling sepuh di sini. Mereka sering kumpul di sini, keterusan sampai sekarang," ucap Ganjar.

Sementara itu, Sudirman Said, cagub nomor urut 2, juga menggelar open house di desa kelahirnnya di Slatri, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes.

Dalam acara tersebut, Sudirman menyampaikan pesan untuk menjaga silaturahim.

"Yang sering bersilaturahim, dia dikenal orang lain dan namanya selalu dikenang dan disebut-sebut karena kebaikannya dalam bersilaturahim. Itulah yang memanjangkan usia karena sering menjadi bahan pembicaraan," ucapnya.

Hal sama dilakukan pasangannya, Ida Fauziyah. Perempuan berkerudung itu menggelar open house di kediamannya di Desa Rakit, Kabupaten Banjarnegara, Jumat (15/6/2018).

Warga sekitar datang silih berganti menyerbu kediamannya. Beragam menu makanan disuguhkan, mulai ketupat, opor kalkun, rica-rica entok, hingga bakso.

Ida mengatakan, tradisi silaturahim saat Lebaran merupakan momentum yang bagus. Kegiatan saling mengunjungi satu rumah dengan rumah lain perlu dipertahankan karena dapat meminimalisir konflik antar masyarakat.

"Efek silaturahim adalah mempererat relasi sosial yang ujungnya memperkuat persatuan bangsa," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com