Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Bantu Warga Miskin, Seorang Pengusaha Jual Daging Sapi Harga Murah

Kompas.com - 16/05/2018, 14:03 WIB
Raja Umar,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDA ACEH, KOMPAS.com - Almer Hafisani, seorang pengusaha daging dari Banda Malaka Utama membuka sejumlah lapak pasar daging dengan harga terjangkau oleh kalangan kamasyarakat ekonomi menengah ke bawah.

Hal itu untuk meringankan beban warga di kota Banda Aceh yang ingin membeli daging untuk perayaan tradisi hari Meugang (hari makan daging) menyambut bulan Suci Ramadhan.

“Tujuan kami membuka lapak penjualan daging dengan harga lebih murah dari pasaran agar warga yang ekonomi menengah ke bawah dapat terbantu, karena di Aceh selama ini selalu harga daging melonjak saat hari Meugang,” kata Almer Hafisani, pengusaha daging Banda Malaka Utama, kepada Kompas.com, Rabu (16/05/18).

Almer menjelaskan, usaha penjualan daging sapi lokal Aceh untuk kebutuhan hari Meugang warga di kota Banda Aceh ini merupakan yang pertama dilakukan pada tahun ini.

Ia menjual daging sapi dengan harga Rp 140.000 per kilogram. Lebih murah dari harga di pasaran Rp 160.000 hingga Rp 170.000. Sementara harga tulang hanya Rp 70.000 per kilogram, lebih rendah dari harga pasaran Rp 90.000 per kilogram.

“Kita jual dengan harga lebih murah dari harga di pasaran, daging yang kita sediakan juga kualitasnya sama sapi lokal Aceh," jelasnya.

Baca juga: Jelang Ramadhan, Polisi Lhokseumawe Razia Tempat Hiburan dan Petasan

Masih, kata Almer, minat masyarakat untuk membeli daging dengan harga lebih murah dari pasaran sangat tinggi. Sejak kemarin sampai dengan siang ini, Banda Malaka Utama telah menghabiskan 10 ekor sapi.

“Kami kewalahan, ternyata peminatnya sangat tinggi, artinya masyarakat di Kota Banda Aceh sangat membutuhkan. Ada pilihan harga daging dengan harga lebih murah, karena untuk menghemat uang Rp 20.000 sangat berarti bagi warga yang ekonominya menengah ke bawah,” katanya.

Baca juga: Jelang Ramadhan, Polisi Musnahkan Ribuan Botol Miras dan Narkoba

Banda Malaka Utama, sebut Almer, dapat menjual harga daging dengan harga lebih murah dari pasaran, karena mereka jauh hari sebelumnya telah mempersiapkan sapi dengan harga beli lebih murah.

“Kami satu bulan lalu sudah membeli sapi untuk Meugang dari Sumatera Utara saat harga masih stabil, kemudian kita pelihara dan proses penggemukan, makanya bisa kita jual lebih murah,” ujarnya.

Kompas TV Tradisi ini dilakukan warga Kampung Bustaman, Semarang, Jawa Tengah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com