Gempa 5,5 Magnitudo Guncang Kepulauan Aru, Warga Panik Berhamburan

AMBON, KOMPAS.com - Gempa berkekuatan 5,5 magnitudo mengguncang Kepulauan Aru, Provinsi Maluku, Jumat (2/2/2018). Meski tidak menimbulkan potensi tunami, tetapi getaran gempa cukup terasa di Kota Dobo, ibu kota Kabupaten Kepulauan Aru, dan sekitarnya.

Data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Ambon menyebutkan, gempa yang terjadi pada pukul 14.43 WIT itu berada di koordinat 14.43, lokasi 5.29 Lintang Selatan dan 133.91 Bujur Timur.

Adapun pusat gempa berada di 63 kilometer barat laut Dobo dan 135 kilometer timur laut, Kota Tual, Maluku Tenggara, dengan kedalaman 90 kilometer di bawah permukaan laut.

“Kepada warga di Kepulauan Aru khususnya yang tinggal di pesisir pantai, kami mengimbau agar tidak perlu panik karena gempa tidak berpotensi menimbulkan tsunami,” kata Kepala BMKG Stasiun Geofisika Ambon, Abraham Mustamu.

Baca juga: Gempa Dua Kali Guncang Bima, Siswa Berhamburan ke Luar Kelas

Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kepulauan Aru, Thom Anmama, saat dihubungi Kompas.com dari Ambon membenarkan bahwa gempa tersebut turut dirasakan getarannya oleh warga di Kota Dobo.

“Kami di sini ikut merasakan getarannya. Tadi getaran gempa sekitar satu detik,” ujar Thom.

Dia mengungkapkan, gempa tersebut membuat warga di Kota Dobo panik dan berhamburan keluar dari rumah-rumah mereka.

”Saat gempa tadi banyak warga yang keluar dari rumah-rumah mereka, mungkin karena panik,” ucapnya.