Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Perawat Suntik Mayat, Upaya Jatuhkan Nama Baik Rumah Sakit

Kompas.com - 29/01/2018, 22:35 WIB
Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com — Beredarnya video keluarga pasien yang menyebut perawat telah menyuntik pasien yang sudah meninggal dibantah Rumah Sakit Siti Khodijah, Sepanjang, Sidoarjo, Jawa Timur.

Melalui kuasa hukumnya, pihak rumah sakit menyebut, video tersebut adalah upaya menjatuhkan nama baik rumah sakit.

"Ada upaya sistematis dan terstruktur yang dilakukan seseorang untuk menjatuhkan nama baik rumah sakit," kata kuasa hukum RS Siti Khodijah, Masbuhin, saat dikonfirmasi pada Senin (29/1/2018) malam.

Pihaknya kini sedang mendalami motif dan modus penyebaran video tersebut. "Sebelum menjalani langkah-langkah hukum, kami pelajari dulu motif dan tujuan penyebaran video tersebut," ujarnya.

(Baca juga: Viral, Video Keluarga Pasien Marah Sebut Perawat Suntik Pasien Meninggal )

Berita sebelumnya, video keluarga pasien yang marah kepada dokter dan perawat di sebuah rumah sakit viral. Dalam video berdurasi sekitar 3 menit itu, keluarga pasien marah dan menyebut perawat menyuntik pasien yang sudah meninggal.

Kejadian itu terjadi di lorong depan ruangan pasien sehingga menyita perhatian para penunggu pasien yang langsung keluar ruangan.

Video tersebut selain beredar luas di media sosial Facebook juga beredar di grup-grup WhatsApp, beberapa hari terakhir.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera saat dikonfirmasi mengatakan, polisi sudah melakukan penyelidikan atas beredarnya video tersebut. "Lokasinya, rumah sakit swasta di Kecamatan Sepanjang, Sidoarjo. Kami sudah penyelidikan," katanya singkat. 

Kompas TV Pasien yang sudah meninggal bahkan masih diinfus dan disuntik perawat atas perintah dokter.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com