PALEMBANG, KOMPAS.com - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sumsel menurunkan 30 dokter spesialis untuk memeriksa kesehatan pasangan bakal calon kepala daerah yang maju pada Pilkada Serentak 2018.
Menurut Ketua IDI Sumsel Rizal Sanif, di sela-sela tes kesehatan di RSMH Kota Palembang, tes pemeriksaan psikologi dan narkoba dilakukan langsung oleh BNN.
"Termasuk kesehatan jasmani masing-masing calon," kata Rizal, Jumat (12/1/2018)
Lanjutnya, dokter spesialis tersebut yakni penyakit dalam, jantung, THT, mata, gigi, dan saraf.
"Hasil tes kesehatan bakal dirapatplenokan dan langsung diumumkan," papar Ketua Pelaksana Pemeriksaan Kesehatan ini.
Baca juga: Fakta Seputar Pilkada Sumsel: Adu Sakti di Bumi Sriwijaya
Ia menjelaskan, pemeriksa kesehatan dilakukan langsung IDI, Himpsi (psikologi), dan BNN.
"Hasil pemeriksaan bersifat final dan mengikat. Bisa saja bakal calon kepala daerah tidak memenuhi syarat," ujarnya.
Sementara itu, Ketua KPU Sumsel Aspahani menjelaskan, ada cukup waktu untuk mengganti pasangan bakal calon jika tidak memenuhi syarat.
"Dari 10 pilkada serentak di Sumsel terdapat 39 bapaslon kepala daerah atau sebanyak 78 individu bakal calon kepala daerah yang sudah daftar ke KPUD setempat," tuturnya.