Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Ridwan Kamil Belum Pertemukan Partai Koalisi?

Kompas.com - 08/12/2017, 22:20 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis


BANDUNG, KOMPAS.com - Kandidat gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengungkapkan alasannya yang hingga saat ini belum mengumpulkan partai pendukungnya (NasDem, PKB, PPP, dan Golkar) untuk membahas strategi politik menghadapi Pilkada Jawa Barat 2018.

Ridwan mengatakan, pertemuan itu belum digelar lantaran dia sulit mengumpulkan petinggi partai sebagai pemutus kebijakan.

"Pertemuan itu kan hanya ke satu dua partai secara keseluruhan kan kita butuh levelnya di mana. Kalau DPP para ketua umumnya kan orang sibuk semua, jadi mengatur bertemu itu susah," kata Emil, sapaan akrabnya, saat ditemui di acara Bekraf Festival 2017 di Gudang PT KAI, Jalan Sukabumi, Jumat (8/12/2017).

"Jadi paling bertemu di level provinsinya saja, tapi level provinsi juga bukan pengambil keputusan. Jadi memang mempertemukan semua (partai pendukung) tidak sesederhana itu," ucap dia.

Baca juga: Ridwan Kamil: Saya Tidak Pernah Umbar Janji soal Wakil untuk Pilkada Jabar

Dengan dinamika politik yang terjadi saat ini, Emil mengaku akan segera melakukan pertemuan khusus bersama semua partai koalisi untuk kembali menyamakan persepsi yang sama.

"Pertemuan secepatnya mungkin pekan depan. Tapi intinya dinamika ini terus dikomunikasikan karena kalau salah satu memaksakan kepada yang lain, kalau yang lainnya tidak menerima juga tidak ada titik temu. Jadi sebenarnya masalahnya mencari titik kesepahaman yang sama-sama nyaman," ucap Emil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com