Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalur Yogyakarta-Wonosari Terendam Banjir, Lalu Lintas Dialihkan

Kompas.com - 28/11/2017, 19:02 WIB
Markus Yuwono

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Hujan deras sejak Senin (26/11/2017) hingga hari ini belum reda menyebabkan debit air di Sungai Oya yang sebagian jalurnya melewati Gunungkidul, Yogyakarta, meluap. Akibatnya jalur utama Yogyakarta-Wonosari terpaksa dialihkan memutar, Selasa (27/11/2017).

Dari pantauan Kompas.com di Sungai Oya yang terletak di perbatasan Kecamatan Playen dan Patuk tidak bisa dilalui kendaraan karena air sudah hampir mengenai atas jembatan. Selain itu, sungai yang tidak mampu menampung debit air menyebabkan air meluap ke jalanan.

Wakapolres Gunungkidul, Kompol Verena Sri Wahyuningsih mengatakan, pihaknya terpaksa mengalihkan arus dari arah timur perempatan gading ke kanan menuju Karangtengah, kiri menuju ke Nglipar langsung Sambipitu menuju arah Yogyakarta.

Untuk pengendara dari arah Yogyakarta ditutup dari Sambipitu menuju Nglipar, Karangtengah.

Kasat Lantas Polres Gunungkidul, AKP Mega Tetuko mengatakan, melihat perkembangan yang ada di lapangan, sejumlah ruas jalan ditutup. Praktis jalur Yogyakarta-Wonosari sulit dilewati.

"Yang Nglipar jembatannya juga terendam air, untuk Dlingo yang jembatan Getas masih bisa tetapi memang untuk di Dlingo ada pohon tumbang infonya. Kita masih koordinasi lagi ini," ucapnya.

Baca juga : Banjir Terjang Pacitan, Seorang Anak Hilang Terseret Arus

Salah seorang pekerja dari Yogyakarta yang pulang ke Gunungkidul, Agnes Deta Sasi mengaku terpaksa pulang melewati Kecamatan Ngawen, atau memutar puluhan kilometer.

"Seharusnya bisa sampai kurang 1 jam, tadi hampir 3 jam," katanya.

Kompas TV Otoritas setempat menutup beberapa jalan dan terowongan yang terendam banjir.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com