Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/11/2017, 17:38 WIB
Kontributor Bali, Robinson Gamar

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.comGunung Agung yang terletak di Kabupaten Karangasem, Bali, meletus pada Selasa (21/11/2017).

Letusan yang terjadi pada pukul 17.05 Wita ditandai dengan asap berwarna kelabu dan abu vulkanik tipis yang membumbung dari puncak kawah.

Kasubdit Mitigasi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Wilayah Timur Devi Kamil, melalui layanan WhatsApp, mengatakan, asap yang membubung tersebut adalah asap letusan.

Kondisi Gunung Agung juga dipotret petugas pos pantau Gunung Agung di Desa Rendang, Karangasem.

"Itu foto letusan, nanti akan ada rilis soal itu," kata Devi.

(Baca juga: Pergeseran Sumber Gempa Gunung Agung Saat Ini Mirip Pola Tahun 1963)

Hal ini diperkuat laporan pengamatan petugas pos pantau yang dirilis setiap 6 jam. Dari hasil pengamatan pukul 12.00-18.00 Wita, asap dan abu tipis berwarna putih kelabu tebal mengepul setinggi sekitar 500-600 meter.

Asap dan abu tertiup angin lemah ke arah timur-tenggara dari kawah. Pada rentang waktu tersebut, petugas mencatat terjadi gempa tremor nonharmonik satu kali dan gempa vulkanik dalam sebanyak dua kali.

Status Gunung Agung masih berada pada level III (Siaga). Walau demikian, baik warga, wisatawan, maupun pendaki dilarang beraktivitas pada radius bahaya 6 km dengan sektoral 7,5 km.

 

Kompas TV Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi kembali melakukan pemantuan kawah Gunung Agung menggunakan drone.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com