Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Status Gunung Agung Diturunkan, Sebagian Pengungsi Akan Dipulangkan

Kompas.com - 29/10/2017, 17:01 WIB
Kontributor Bali, Robinson Gamar

Penulis

KARANGASEM, KOMPAS.com - Sebagian besar pengungsi Gunung Agung di Bali akan dipulangkan secara bertahap. Hal ini menyusul diturunkannya status Gunung Agung dari level IV (Awas) menjadi level III (Siaga) pada Minggu (29/10/2017).

Pengungsi yang dipulangkan terutama yang berasal dari desa-desa di luar radius bahaya.

Pada level siaga radius bahaya diturunkan dari 9 km menjadi 6 km dengan sektoral berkurang dari 12 km menjadi 7,5 km. Baik warga, pendaki maupun wisatawan dilarang beraktifitas pada radius tersebut.

Hal itu dikatakan Kepala Badan penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Bali, Dewa Made Indra, saat menggelar jumpa pers di pos pantau Gunung Agung, Minggu.

Baca juga : Status Gunung Agung Diturunkan dari Awas ke Siaga

"Tergantung desanya, kalau di luar 6 sampai 7,5 km sudah bisa pulang," kata Indra.

Pada radius tersebut terdapat 6 desa yakni desa Jungutan, Buana Giri, Duku, Sebudi, Besakih dan Ban. Di desa-desa itu terdapat 47.700 jiwa.

"Yang mengungsi dari 6 desa itu kan tidak semuanya. Nanti akan segera kami data kembali," kata Indra.

Bagi warga yang sudah mengantongi kartu tanda pengungsi tetapi berasal dari radius aman diharapkan untuk mengembalikan kartu tersebut.

Proses pemulangan pengungsi akan dilakukan secara bertahap. Warga yang memiliki kendaraan sendiri dipersilahkan segera pulang. Sedangkan yang tidak memiliki kendaraan akan disiapkan kendaraan oleh BPBD.

"Silahkan kalau mau pulang, bisa hari ini bisa besok, Bagi yang tidak punya kendaraan akan difasilitasi," kata Indra.

Kompas TV Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi akan mengevaluasi status Gunung Agung dengan melihat kegempaan pada Kamis besok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com