Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Keracunan Jajanan, 33 Siswa SD Mual, Pusing hingga Muntah

Kompas.com - 02/11/2017, 16:53 WIB
Muhamad Syahri Romdhon

Penulis

CIREBON, KOMPAS.com — Sebanyak 33 siswa-siswi Sekolah Dasar Negeri SDN 1 Muara, Kecamatan Suranenggala, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, diduga mengalami keracunan jajanan sekolah, Kamis (2/11/2017).

Mereka mengalami gejala mual, pusing, dan muntah. Hal itu dialami Hafidzah, salah satu siswi setempat yang duduk di bangku kelas V. Dia turut mengonsumsi jajanan sekolah yang dia sebut krepes. Beberapa menit kemudian, dia merasa mual, pusing, dan juga sempat muntah. Jajanan itu juga dikonsumsi sejumlah siswa lainnya.

“Tadi makan crepes, jajanan sekolahan kaya martabak, tapi tipis dan rasanya manis. Lama-lama mual, pusing, dan sempet muntah,” kata Hafidzah, yang ditemui saat terbaring di Ruang Unit Gawat Darurat Puskesmas Suranenggala.

Hafidzah mengatakan, saat jajan dia tak sendiri. Dia mengingat, ada sekitar 28 siswa-siswi yang saat itu ikut jajan, makan, dan seluruhnya mengalami keluhan yang sama.

Dokter Fungsional UGD Puskesmas Suranenggala Gunawan mengatakan, sejak pagi hingga Kamis siang ada  33 siswa-siswi SD yang masuk UGD karena diduga keracunan. Tim medis melakukan pemeriksaan dan memilah korban berdasarkan tingkat gejala.

“Secara umum mereka mengalami gejala pusing dan juga mual. Sebanyak 29 orang sudah membaik sehingga sebagian pulang sebagian menjalani penanganan di pustu (puskesmas pembantu). Sementara empat siswi ini masih mual, pusing, sempat muntah, dan juga sesak napas,” kata Gunawan.

Tim medis puskesmas langsung berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon. Mereka menyerahkan sampel makanan dan juga bahan kepada petugas dinas untuk dilakukan uji laboratorium. Mereka juga masih berkoordinasi dengan pihak sekolah agar dapat melakukan kerja cepat apabila jumlah korban terus bertambah.

 

 

Kompas TV Sebelumnya, para korban mengonsumsi sambal kemiri yang mereka buat sendiri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com