Kapal Tol Laut Berbobot 1.200 GT Diluncurkan di Pangkal Pinang

PANGKAL PINANG, KOMPAS.com - Kapal tol laut buatan dalam negeri, diluncurkan dari galangan kapal Pelabuhan Ketapang Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung.

Kapal yang diberi nama Sabuk Nusantara 96, akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan pelayaran perintis Pantai Timur Sumatera, serta sejumlah wilayah lainnya di Tanah Air.

Sabuk Nusantara 96 yang berbobot 1.200 GT merupakan jenis kapal penumpang yang dibangun 20 bulan lalu di galangan kapal milik PT Pahala Harapan Lestari. Selanjutnya kapal akan dioperasikan di bawah kendali Kementerian Perhubungan.

“Hampir 80 persen komponen yang digunakan pada kapal ini merupakan produk lokal,” kata Direktur Operasional PT Pahala Harapan Lestari, Edy Chandra, Rabu (23/8/2017).

(Baca juga: Uji Coba, Kapal Tol Laut Hanya Bawa Air Mineral ke Perbatasan)

Proses pengerjaan pun dilakukan insinyur dalam negeri, bekerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi di Indonesia. “Peluncuran kapal dilakukan malam hari karena bersamaan dengan pasang air laut di Pelabuhan Ketapang,” ujarnya.

Sabuk Nusantara 96 merupakan satu dari dua kapal yang dibangun di Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung, sebagai bagian dari program poros maritim yang telah dicanangkan Presiden Joko Widodo.