Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Retas Situs Pemkab Sukabumi, "Hacker" Minta Tebusan

Kompas.com - 26/07/2017, 07:47 WIB

SUKABUMI, KOMPAS.com - Hacker meretas situs resmi milik Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, www.sukabumikab.go.id.  Sang hacker meminta sejumlah uang imbalan untuk menormalkan kembali situs.

"Situs ini sudah aneh tampilan sejak Senin, (24/7/2017) dan tidak bisa dibuka sejak Selasa, (25/7/2017)," kata Seketaris Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Sukabumi Yudi Pancha Yoga, Rabu (26/7/2017).

Adapu pesan yang ditanggalkan peretas di situs adalah Hi adm00n - i am comeback to your system. Contact me if you can be safe the system! - kodolande@gmail.com - Pay me and i can teach you close and fix the bug. Thank you adm00n. Pawned by: ./MR.T00ha - Thank you for: ./4chan ./hmei7 ./vezka ./Albert ./Snowden ./mr.R0b0t ./fsociety.

Yudi menegaskan, tidak akan mengabulkan permintaan hacker yang meminta uang tebusan tersebut.

Baca juga: Facebook Sekda Dibajak, Hacker Minta Uang hingga Rp 20 Juta

Saat ini, sebut dia, pihaknya masih mencoba untuk memperbaiki situs agar bisa berfungsi serta digunakan untuk kepentingan sosialisasi kegiatan dan kebijakan pemerintah setempat.

Dia menyebutkan,  tidak ada data yang hilang di situs tersebut meski hingga kini belum kembali berfungsi.

"Kami memang memiliki beberapa sarjana komputer dan informasi teknologi, tapi jumlahnya masih kurang. Diharapkan situs ini bisa kembali sediakala secepatnya,"  katanya.

Kompas TV Otoritas Rusia Gagalkan Aksi Pembobolan Bank oleh “Hacker”
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com