Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedagang Emas Dirampok Saat Suami dan Anaknya Tarawih, 2 Kg Emas Raib

Kompas.com - 12/06/2017, 05:14 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho

Penulis

GROBOGAN, KOMPAS.com - Perampokan terjadi di sebuah rumah pedagang emas di Desa Pengantin, Kecamatan Klambu, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Minggu (11/6/2017) malam sekitar pukul 19.45 WIB.

Pelaku yang diduga lebih dari satu itu membekap dan memaksa korban untuk menunjukkan barang berharga yang ada di dalam rumah.

Saat itu korban, Sriyati (40) berada di rumah sendiri. Suami dan anaknya sedang beribadah salat Tarawih di Masjid.

"Saya dan bapak dan juga adik saya sedang salat tarawih di Masjid. Saat itu ibu di rumah sendiri. Kondisi memang sepi," ucap anak korban, Sugiyanto (24) kepada Kompas.com.

Berdasarkan keterangan ibundanya, sebut Sugiyanto, ada tiga pelaku yang berbadan tegap masuk ke dalam rumah. Satu diantaranya langsung membekap ibundanya dengan mukena. Mereka selanjutnya mengancam Sriyati dengan senjata tajam sejenis celurit dan parang. 

"Mereka mengancam ibu saya agar mau menunjukkan barang berharga jika ingin selamat. Ibu tidak melawan dan pasrah," kata Sugiyanto.

Usai mengacak-acak rumah korban serta menguras barang berharga, pelaku langsung kabur mengendarai minibus Toyota Avanza hitam.

Perampok menggondol 2 kilogram perhiasan emas, uang tunai Rp 20 juta dan BPKB kendaraan bermotor.

"Perampok bawa Avanza hitam plat nomor H 8630 PE. Tetangga ada yang lihat. Mereka tak pakai penutup muka. Kerugian ratusan juta rupiah," kata Sugiyanto.

Kapolres Grobogan, AKBP Satria Rizkiano, mengatakan, pelaku diduga kabur mengendarai minibus Avanza hitam ke arah Kudus maupun Demak. Pihak kepolisian melakukan pengejaran terhadap para pelaku.

"Hasil penelusuran kami, mobil yang dipakai pelaku merupakan mobil rental di Wonosalam Demak. Kami sudah bekerja sama dengan Polres lain untuk mengejar pelaku," kata Satria.

Baca juga: Perampokan Bank Jateng Berlangsung Lima Menit, Pelaku Bersenjatakan Airsoft Gun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com