Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Terguling, Begini Nasib Puluhan Honda CBR yang Diangkut

Kompas.com - 06/03/2017, 20:37 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir

Penulis

UNGARAN, KOMPAS.com - Truk yang terguling di ruas jalan Tol Tembalang, Semarang, Senin (6/3/2017) siang, mengangkut 72 unit Honda CBR 150. Truk sudah dievakuasi dan tak satu pun motor yang dibawa mengalami kerusakan.

"Utuh tidak ada yang lecet," ungkap Kanitlaka Satlantas Polrestabes Semarang, AKP Sugito, Senin malam.

Setelah terguling, badan truk 5 gandar ini sempat menutup ruas jalur tol ke arah selatan (Banyumanik-Bawen) dan menyebabkan kemacetan. Semarang-Ungaran yang biasa ditempuh hanya dalam waktu 45 menit harus ditempuh dengan waktu mencapai 2 jam.

(Baca juga: Truk Bermuatan Puluhan Honda CBR Terguling, Semarang-Ungaran Ditempuh 2 Jam)

Sugito menuturkan, berdasarkan informasi yang tercatat, kecelakaan di ruas tol Tembalang Km 10.800 tersebut (sebelumnya berdasarkan data senkom Jasa Marga disebut Km 10.900) melibatkan truk tronton dan mobil Toyota Innova.

Truk yang dikemudikan oleh Sutrisno (56), warga Desa Bakung Kidul, Kecamatan Jamblang, Cirebon, itu berjalan dari arah Semarang ke Banyumanik.

Saat melintasi jalan menanjak, pengemudi diduga tidak bisa menguasai kendaraan dan tidak kuat menanjak sehingga oleng ke kanan.

Pada saat bersamaan, di belakang truk tersebut melintas Toyota Innova yang dikemudikan oleh Saryono (54), seorang PNS warga Karangsambung, Kebumen. Mobil ini berpindah lajur ke kanan dan berusaha mendahului truk.

Namun upaya mendahului truk yang sudah oleng tersebut tidak sampai sehingga bodi belakang Innova yang berjalan searah di samping kanan truk tersenggol badan truk yang akan terguling. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

(Baca selengkapnya: Kronologi Tergulingnya Truk Bermuatan Puluhan Honda CBR di Tol Semarang)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com