Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambut Raja Salman di Istana Bogor, Polisi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Kompas.com - 27/02/2017, 13:25 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bogor Kota menyiapkan rekayasa arus lalu lintas jelang kedatangan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz Al Saud ke Istana Bogor, Rabu (1/3/2017).

Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Bogor Kota Komisaris Polisi Bramastyo Priadji mengatakan, petugas akan melakukan pengamanan jalur yang akan dilalui rombongan Raja Salman melewati rute gerbang Tol Bogor-Jembatan Otista-Simpang BTM-Istana Bogor.

Bramastyo mengimbau masyarakat yang akan masuk ataupun keluar Kota Bogor disarankan menggunakan exit gate tol Sentul Selatan atau exit gate tol Ciawi pada pukul 12.00 WIB sampai 14.00 WIB.

Hal itu, kata dia, agar tidak terjadi penumpukan kendaraan.

"Personel Satlantas yang dilibatkan ada 200 anggota dan dibantu dari Polda Jawa Barat," ujar Bramastyo, Senin (27/2/2017).

Untuk lalu lintas di sekitar lokasi Istana Bogor, lanjutnya, nantinya akan dilakukan pending jalur sementara sebelum rangkaian rombongan Raja Salman melintas.

Raja Salman dijadwalkan akan tiba di Istana Bogor pada Rabu (1/3/2017) usai disambut Presiden Joko Widodo di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Dalam lawatannya tersebut, Raja Salman akan membawa rombongan dalam jumlah yang cukup besar.

Rombongan akan terdiri atas 1.000 orang, termasuk 10 menteri dan 25 pangeran. Ada lima nota kesepahaman yang akan ditandatangani pemerintah kedua negara, yaitu di bidang kerja sama budaya, kesehatan, urusan Islam serta dakwah dan layanan agama, pelayanan perjalanan udara, dan perjanjian pemberantasan kejahatan.

Usai melakukan serangkaian agenda di Bogor dan Jakarta, Raja beserta rombongan dijadwalkan akan berlibur ke Bali.

Kompas TV Kedatangan Raja Arab Saudi ke Indonesia menjadi sorotan. Mulai dari berbagai barang yang dibawanya hingga banyaknya rombongan yang akan ikut serta pada kunjungan kenegaraannya, setelah terakhir kali datang ke Indonesia 47 tahun silam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com