Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/02/2017, 22:48 WIB
Daspriani Y Zamzami

Penulis

BANDA ACEH, KOMPAS.com — Kepolisian Daerah Aceh menyita ratusan stiker bergambar palu arit dan lambang Partai Komunis Indonesia di kawasan jalan wilayah Pinturime Gayo dan Timang Gajah, Kabupaten Bener Meriah, Senin (6/2/2017).

Selain gambar tersebut, pada stiker juga terdapat foto calon bupati-wakil bupati Bener Meriah nomor pemilihan satu Ridwan Abdul Muthalib–Riduansyah yang diusung oleh PDI-P, gambar Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, Gubenur (nonaktif) DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), anggota DPR RI dari PDI-P Dapil Aceh II Tagore AB, dan lambang PDI-P.

Stiker merah berukuran 15 cm x 22 cm itu juga memuat ajakan untuk tidak memilih partai tersebut.

Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Goenawan mengatakan, polisi telah menyita gambar tempel tersebut dan melakukan penyelidikan terhadap penyebarannya.

"Belum bisa dipastikan apakah ini provokasi terhadap proses pilkada," kata Goenawan, Selasa (7/2/2017).

Ia menyebutkan, stiker-stiker sudah tersebar dalam dua minggu terakhir ini. Tim kepolisian dikerahkan untuk menyelidiki kasus itu.

"Kasus ini masih dalam penyelidikan yang dilakukan oleh Polres Bener Meriah, mudah-mudahan kita dapatkan pelakunya," katanya.

Ia memastikan bahwa tahapan pilkada di Kabupaten Bener Meriah tetap berjalan damai. Ia juga mengimbau kepada masyarakat agar bijak menyikapi segala bentuk provokasi.

Ia meminta kepada warga yang mengetahui dan melihat penyebaran stiker itu agar segera melaporkan ke pos polisi terdekat.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com