Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNN Endus Pola Baru Penyelundupan Sabu lewat Nelayan di Perbatasan

Kompas.com - 05/02/2017, 18:27 WIB
Sukoco

Penulis

NUNUKAN, KOMPAS.comBadan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, mengendus pola baru penyelundupan sabu oleh jaringan narkoba internasional dengan memanfaatkan nelayan tradisional di perbatasan.

Kepala BNN Kabupaten Nunukan Lamuati mengatakan, banyak nelayan yang belum memahami akan bahaya narkoba dan tingginya ancaman hukuman jika tertangkap sebagai kurir jaringan internasional.

“Jaringan narkoba internasional ini begitu gencar penggalangan terhadap masyarakat, sehingga gampang terpengaruh karena upahnya tinggi,” ujarnya, Minggu (5/2/2017).

Masih banyaknya nelayan di wilayah perbatasan yang tidak memahami akan bahaya narkoba serta tingginya ancaman hukuman bagi pelaku peredaran narkoba, menurut Lamuati, harus dihadapi BNN dengan gencar melakukan sosialisasi.

Dia mengatakan, bantuan mobil operasional BNN di wilayah perbatasan mempermudah agenda sosialisasi kepada warga nelayan. Selain dilengkapi dengan peralatan audio visual, mobil biru BNN juga dilengkapi dengan dua tenaga medis dan seorang psikiater.

”Psikiater ini nantinya akan memberikan konseling kepada pecandu narkotika yang akan direhabilitasi,” imbuh Lamuati.

Panjangnya garis pantai di wilayah perbatasan menurut Lamuati menjadi kendala tersendiri bagi aparat kemanan untuk mencegah masuknya narkoba. Dermaga tradisional yang tersebar diduga kerap menjadi pintu masuk penyelundupan narkoba di wilayah perbatasan.

“Di wilayah perbatasan rawan penyelundupan narkoba melalui dermaga tradisional dimana perahu bisa langsung sandar di rumah warga,” ucap Lamuati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com