Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengaku Bawa Bom di Pesawat, Seorang Guru Diamankan

Kompas.com - 30/01/2017, 00:48 WIB
Hendra Cipto

Penulis

MAKASSAR, KOMPAS.com - Seorang guru ngaji, Sulaiman (26), warga Jl Ternate, Kelurahan Sringgu Jaya, Merauke, terpaksa diamankan oleh pihak keamanan maskapai penerbangan Lion Air dan aparat Kepolisian Polres Maros, Minggu (29/1/2017) sekitar pukul 14.50 Wita.

Sulaiman diamankan lantaran mengaku membawa bom di dalam tasnya saat ditanya oleh pramugari. Sulaiman ditanya oleh pramugari saat berada di atas pesawat Wings Air yang hendak melakukan penerbangan dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar ke Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Akibatnya, penerbanga pun pengalami penundaan dan dilakukan pemeriksaan terhadap Sulaiman dan pengecekan ke seluruh pesawat.

Sulaiman tiba dari Merauke dengan menumpangi pesawat Batik Air dan transit di Makassar. Di bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulaiman akan melanjutkan penerbangan ke Bima dan pindah pesawat ke Wings Air.

"Saat naik ke pesawat, Sulaiman membawa 2 koli barang tentengan. Saat ditanya oleh pramugari isi barang tersebut, Sulaiman spontan mengatakan isinya bom. Pramugari pun langsung melapor ke pilot dan selanjutnya dilaporkan ke pihak keamanan Lion Air," kata Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Polisi Dicky Sondani.

Dicky melanjutkan, atas perintah pilot, seluruh penumpang beserta barang tentengan dan barang bagasi diturunkan kembali dari pesawat untuk diperiksa menggunakan alat x-ray. Dari hasil pemeriksaan ulang, tidak ditemukan bom seperti yang dikatakan Sulaiman.

"Sulaiman sempat menjalani pemeriksaan di ruangan security dan tidak ada bom yang ditemukan. Hanya buku-buku yang ditemukan," kata Dicky.

Terpaksa, Sulaiman ditunda pemberangkatannya dan dibuatkan surat pernyataan oleh Otoritas Bandara Wilayah V yang ditandatangani oleh Henny selaku PPNS Ditjen Hubud Kemenhub RI dan disaksikan oleh Avsec Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Haryanto, beserta Avsec Lion Grup, Syaiful Rahman. Saat ini, pelaku diamankan di Polsek Bandara untuk menunggu rencana pemberangkatan, Senin (30/1/2017).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com