Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagi, Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Kepulauan Riau

Kompas.com - 21/12/2016, 17:51 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam satu hari ini, Rabu (21/12/2016), tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri menangkap sel-sel kecil kelompok teroris.

Setelah melakukan penangkapan di Tangerang Selatan, Payakumbuh, dan Deli Serdang, sore ini tim Densus 88 kembali menangkap terduga teroris di Batam, Kepulauan Riau.

Terduga teroris yang ditangkap bernama Ab alias HA itu merupakan anggota kelompok Katibah Gonggong Rebus (KGR) pimpinan Rahmat Dewa.

"Bersama-sama merencanakan kegiatan amaliyah atau tindakan terorisme," ujar Kepala Bagian Mitra Divisi Humas Polri Komisaris Besar Polisi Awi Setiyono melalui keterangan tertulis, Rabu (21/12/2016).

Ia mengatakan, rencana aksi tersebut atas perintah dari Bahrun Naim, simpatisan kelompok pendukung Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) asal Indonesia.

Bersama dengan anggota KGR lainnya, HA memfasilitasi keberangkatan dua warga asing dari etnis Uighur ke Indonesia dan menyembunyikannya di Batam.

"Memiliki peran sebagai pengrekrut orang yang akan bergabung dalam kelompok KGR," kata Awi.

Tak hanya itu, HA juga ikut mengelola Rafiqa Travel milik istri Bahrun, Rafiqa Hanum. Dia menyatakan berbaiat kepada ISIS bersama kelompok KGR di Sungai Ladi, Batam, pada Agustus 2015.

Siang tadi, Densus 88 terlebih dahulu menangkap terduga teroris bernama Sy di Deli Serdang. Ia masuk daftar pencarian orang setelah penangkapan anggota kelompok KGR beberapa waktu lalu di Batam.

(Baca juga Buron Terorisme Diringkus di Rumah Orangtuanya di Deli Serdang)

Saat menggeledah kediaman orangtua Sy, Densus 88 menemukan sejumlah dokumen dan buku-buku petunjuk perakitan bom. Syafii diduga sedang belajar merakit bom secara otodidak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com