Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pantau Mudik, Kapolda Kalbar Instruksikan Peningkatan Keamanan di Perbatasan

Kompas.com - 02/07/2016, 22:22 WIB
Kontributor Pontianak, Yohanes Kurnia Irawan

Penulis

ENTIKONG, KOMPAS.com - Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Brigjen Pol Musyafak meninjau langsung kesiapan pengamanan di dua wilayah perbatasan terkait arus mudik menjelang Hari Raya Idul Fitri, Sabtu (2/7/2016).

Dua wilayah perbatasan tersebut yaitu PLBN Entikong di Kabupaten Sanggau dan PLBN Nanga Badau di Kabupaten Kapuas Hulu.

Terkait dengan pengamanan di wilayah perbatasan, Musyafak menguraikan, ia secara khusus memberi perhatian kepada lima Polres yang wilayahnya berbatasan langsung dengan Malaysia. Kelima polres tersebut yakni Sambas, Bengkayang, Sanggau, Sintang, dan Kapuas Hulu.

Di wilayah perbatasan tersebut, selain jalur resmi, terdapat banyak jalur tikus yang digunakan untuk melintas dan rentan dengan aksi penyelundupan terutama narkoba dari Malaysia.

Stressing sudah saya berikan sejak masuk di sini. Saya atensi dan saya peringatkan kepada kelima Kapolres untuk meningkatkan keamanan di perbatasan,” kata Musyafak, Sabtu (2/7/2016) saat meninjau arus mudik di PLBN Entikong, Sabtu (2/7/2016).

Musyafak tiba di Entikong menggunakan helikopter dari Pontianak dan mendarat di helipad Satgas Pamtas TNI. Dalam peninjauan tersebut, ia sempat menanyakan seputar kendala-kendala yang dihadapi saat ini dalam pengoperasian pos lintas batas.

"Perlunya pendekatan kepada masyarakat guna mencegah kesalahpahaman antara petugas di wilayah perbatasan dengan masyarakat setempat," ucap dia.

Usai meninjau border Entikong, Musyafak kembali melanjutkan perjalanan menuju Nanga Badau memantau kondisi disana.

Sementara itu, Kepolisian Sektor Entikong juga melakukan pemeriksaan terhadap seluruh kendaraan roda empat yang melintas dari arah perbatasan menuju Indonesia. Pemeriksaan tersebut dilakukan di pos yang terletak di depan Mapolsek Entikong.

Setiap kendaraan yang melintas dari perbatasan diperiksa satu persatu kelengkapan surat kendaraannya. Selain itu, setiap barang bawaan penumpang yang diletakkan di bagian bagasi juga diperiksa.

Pemeriksaan tersebut rutin dilakukan sejak memasuki bulan puasa yang lalu untuk mencegah masuknya barang-barang ilegal atau berbahaya seperti narkoba. Puncak arus mudik warga Indonesia yang menjadi pekerja migran di negara bagian Sarawak Malaysia diperkirakan terjadi pada Sabtu (2/7/2016) dan Minggu (3/7/2016).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com