"Netizen" Galang Donasi untuk Nenek Penjual Bawang

MAGELANG, KOMPAS.com - Setelah menjadi viral di sosial media, banyak orang yang menaruh simpati kepada nenek penjual bawang di Kota Magelang, Jawa Tengah. Kisah nenek bernama Rohani itu menggerakan hati masyarakat terutama netizen untuk mengumpulkan tali asih.

Aksi ini penggalangan tali asih digagas oleh Nur Santo, warga yang pertama kali mengunggah foto Mbah Rohani di akun facebook pribadinya.

"Respons teman-teman sungguh dahysat, banyak yang ingin membantu setelah melihat foto Mbah Rohani yang saya unggah," ujar Nur Santo, dihubungi Rabu (15/6/2016) sore.

Warga Kopeng, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, itu pun tidak menyangka foto yang semula hanya untuk koleksi pribadinya itu dibagikan secara viral di lini massa beberapa waktu terakhir. (baca juga: Nenek Penjual Bawang Itu Sebatang Kara Tinggal di Rumah Kumuh )

Nur yang seorang fotografer itu kemudian berinisiatif membuka rekening khusus untuk penggalanan donasi bagi Mbah Rohani.

"Sejak kami buka kemarin hingga Rabu (15/6/2016), pukul 14.00 WIB, sudah terkumpul dana Rp 2.645.000," paparnya.

Penggalangan tali asih akan dilakukan hingga Minggu (19/6/2016) mendatang. Setelah terkumpul, kata Nur, uang tersebut akan diberikan kepada Mbah Rohani.

Sebagian dibelikan barang-barang kebutuhan dasar Mbah Rohani dan sebagian lagi akan ditabungkan.

"Teman-teman relawan di Magelang sudah melakukan survei di rumah beliau di Kampung Gaten, kondisinya memang memprihatinkan dan layak diberi bantuan," ucap Nur.

Menurut Nur, bantuan yang mengalir untuk nenek 90 tahun itu tidak hanya dari perseorangan akan tetapi juga dari berbagai komunitas relawan di Yogyakarta dan Magelang.

Diberitakan sebelumnya, kisah Mbah Rohani menjadi perhatian masyarakat setelah fotonya yang sedang membaca kitab sembari berjualan bawang menyebar luas di facebook. Netizen tergetar hatinya karena meski usianya tidak muda lagi, Mbah Rohani masih rajin beribadah dalam kondisi apa pun dan di mana pun ia berada.

Setiap hari, Mbah Rohani berjualan bawang putih "lanang" dan kemiri di emperan sebuah toko di shopping center Jalan Jenderal Sudirman, Kota Magelang, Jawa Tengah. Tahun 2008 silam, lapaknya di dalam Pasar Rejowinangun Kota Magelang ludes akibat peristiwa kebakaran. (baca: Kisah Nenek Penjual Bawang yang Menggetarkan Hati Netizen )