Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ombak Tinggi Terjang Pesisir Pantai di 9 Kecamatan Sukabumi

Kompas.com - 09/06/2016, 20:34 WIB
Budiyanto

Penulis

SUKABUMI, KOMPAS.com - Gelombang pasang menerjang pesisir pantai selatan Sukabumi, Jawa Barat, dalam beberapa hari terakhir ini. Bahkan ombak besar itu mengakibatkan banjir rob di beberapa lokasi.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi mengimbau kepada seluruh masyarakat di sepanjang pesisir pantai agar meningkatkan kewaspadaan. Para sukarelawan di setiap kecamatan pun sudah siaga.

"Pesisir pantai di Kabupaten Sukabumi ini ada di sembilan wilayah kecamatan. Hampir semuanya diterjang gelombang pasang," ungkap Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, BPBD Kabupaten Sukabumi, Usman Susilo kepada Kompas.com melalui telepon selularnya di Sukabumi, Kamis (9/6/2016).

Menurut Usman, gelombang pasang yang terjadi pada pagi dan sore hari itu telah mengakibatkan banjir rob di beberapa lokasi. Di antaranya di Pantai Citepus, Kecamatan Palabuhanratu dan Kecamatan Cikakak serta Kecamatan Cisolok.

"Akibat terjangan gelombang pasang itu ada beberapa warung tidak permanen di pesisir pantai yang rusak dan terendam. Namun hingga saat ini kami tidak mendapatkan laporan ada warga atau nelayan yang diterjang gelombang pasang. Kami terus monitor," ujar dia.

Usman menuturkan, sembilan kecamatan yang memiliki pesisir pantai itu memanjang 117 kilometer dari timur ke barat. Mulai Kecamatan Tegalbuleud yang berbatasan dengan Cianjur, Cibitung, Surade, Ciracap, Ciemas, Simpenan, Palabuhanratu, Cikakak dan Cisolok yang berbatasan dengan Provinsi Banten.

"Di sembilan kecamatan ini, semua relawan sudah siap siaga bila terjadi bencana. Dan, kami pun terus berkoordinasi dengan para relawan di setiap kecamatan," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com