Kapolsek Anjir Muara AKP Adrian Noya mengatakan, sebelum kejadian, pelaku yang tak lain tetangga korban hendak meminjam uang kepada Lamsyah.
"Pelaku hendak meminjam uang Rp 200.000, tetapi ditolak korban. Korban malah mengatai pelaku, 'Kalau dipinjami, pasti tidak bisa bayar,'" kata Adrian menirukan sebagian ucapan Nayan, Kamis (11/2/2016).
Pelaku yang tersinggung lantas pulang ke rumahnya mengambil sebuah celurit. Setelah itu, Nayan kembali menghampiri Lamsyah dan membacoknya.
Lamsyah tewas di tengah jalan. Warga menemukan tubuh korban melintang di tengah jalan sekitar 30 meter dari rumahnya.
Setelah membacok korban, Nayan melarikan diri meninggalkan desa itu menuju ke hutan sebelum lari ke luar Kabupaten Barito Kuala.
Saat melarikan diri, Nayan mengenakan daster untuk mengelabui warga dan polisi yang melakukan pencarian.
"Dia menyewa mobil dan berusaha lari ke arah Kabupaten Tabalong. Kami tangkap di wilayah Pengaron, Kabupaten Banjar," kata Andrean.
Polisi akhirnya menangkap Nayan pada Rabu (11/2/2016) tengah malam setelah sempat beberapa hari buron seusai membunuh Lamsyah pada Minggu (7/2/2016) malam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.