Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puslabfor Mabes Polri Olah TKP Ledakan di Depan Rumah Dinas Ridwan Kamil

Kompas.com - 01/01/2016, 15:36 WIB
Kontributor Bandung, Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Tim dari Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri menggelar olah tempat kejadian perkara insiden ledakan di Jalan Dalem Kaum, Kota Bandung tepatnya di depan rumah dinas Wali Kota Bandung, Jumat (1/1/2016).

Dibantu anggota Inafis Polrestabes Bandung, para petugas tampak memeriksa tempat diletakannya benda tersebut yang tepat berada di kolong mobil Suzuki APV nopol B 1266 TOB warna silver milik TV One.

Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Angesta Romano Yoyol mengatakan pihaknya belum bisa memastikan apakah insiden itu sebagai ancaman teror.

"Nanti kita dalam sampai sekarang Kami masih bekerja untuk mengungkap kasus ini dan tim dari Puslabfor Mabes Polri telah datang," kata Yoyol di lokasi kejadian.

Dari olah TKP sementara, polisi telah mengamankan barang bukti berupa kaleng, baterai, dan paku kecil. Yoyol pun belum bisa mengungkapkan jenis bom yang digunakan.

"Masih belum bisa disampaikan karena kita sama puslabfor masih bekerja," ucapya.

Diberitakan sebelumnya, sebuah benda yang diduga bom meledak di depan rumah dinas Wali Kota Bandung, Jumat (1/1/2016) dini hari.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Barat Kombes Pol Sulistyo Pudjo Hartono menuturkan, ledakan terjadi sesaat setelah malam pergantian tahun baru atau tepatnya pukul 01.20 WIB.

"Telah terjadi ledakan yang diduga molotov cocktail berisi paku pada pukul 01.20 WIB di bawah mobil depan kediaman Wali Kota Bandung Jalan Dalem Kaum," kata Pudjo melalui pesan singkat.

Dia mengatakan, saat kejadian banyak masyarakat yang tengah berada di sekitar lokasi kejadian untuk merayakan pesta tahun baru.

"Mereka dikejutkan adaya ledakan yang bersumber dari bawah mobil Suzuki APV B 1266 TOB warna silver," katanya.

Ledakan tersebut, kata Pudjo, langsung menimbulkan asap tebal dan sempat membuat warga panik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com