Kehadiran Kapolda di Acara Napak Tilas Engeline Dipertanyakan

DENPASAR, KOMPAS.com- Hakim Edward Harris Sinaga mempertanyakan keberadaan mantan Kapolda Bali Ronny Sompie di acara napak tilas Engeline pada 3 Juni 2015.

Pertanyaan hakim ini muncul dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan Engeline dengan terdakwa Margriet Christina Megawe. 

Dalam sidang ini dihadirkan seorang saksi anggota polisi bernama Agung Kusuma Jaya.

"Apa yang dilakukan Kapolda Ronny Sompie saat itu. Ngapain kapolda disana?" tanya hakim Edward, Senin (14/12/2015).

"Kapolda ikut membagikan brosur," jawab saksi Agung.

"Brosur apa itu? Apakah Kapolda juga memberikan sambutan? Atau gimana?" tanya hakim lagi.

"Brosur anak hilang yaitu Engeline. Saat itu juga ada bu Margriet, mbak Yvonne, mbak Christine, ada bule (orang asing) juga," jawab saksi.

Yvonne dan Christine adalah kakak angkat Engeline, atau anak kandung tersakwa Margriet.

"Yang mengundang bule dan segala macam itu siapa? Yang mengundang kapolda siapa?" Tanya hakim.

"Kurang 86 pak. Kurang faham saya," jawab saksi lagi.

Napak Tilas yang diprakarsai Safe Childhoods Foundation, Yayasan Anak Bali dan Komnas Perlindungan Anak ini, selain menyebar brosur juga melakukan aksi jalan kaki di Jalan Sedap Malam, lokasi kediaman Engeline.

Selain Ronny Sompie yang saat itu menjabat sebagai Kapolda Bali, juga tampak hadir Ketua Komnas Perlindungan Anak, Arist Merdeka Sirait.