Tim DVI tersebut terdiri dari ahli forensik, DNA, dan Odontologi untuk membantu mengidentifikasi penumpang hilangnya pesawat Aviastar. Tim DVI ini pun langsung mengumpulkan data ante mortem keluarga penumpang.
Para keluarga nantinya akan diminta sidik jari. Termasuk jika terdapat rekam jejak gigi. Kemudian tanda khusus pada tubuh. Langkah tersebut merupakan langkah tim untuk mempercepat identifikasi. Termasuk tim juga mengumpulkan foto dari penumpang.
Tim di lapangan akan mengumpulkan data post mortem, sementara tim lainnya mengumpulkan ante mortem.
"Sampai siang ini, sudah ada dua data yang dikumpulkan yakni dari Natsir dan Nurul Fatimah. Kita masih menunggu keluarga korban lainnya datang ke Posko Ante Mortem," kata tim DVI Biddokkes Polda Sulselbar Ajun Komisaris Polisi (AKP) A Rahman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.