Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Anak-anak Korban Proyek Waduk Jatigede Diangkat dalam Film Dokumenter

Kompas.com - 18/09/2015, 22:08 WIB
Kontributor Bandung, Reni Susanti

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Nasib anak-anak yang menjadi korban penggenangan Waduk Jatigede, Sumedang, dikisahkan dalam sebuah film dokumenter berdurasi 37 menit berjudul "Salam dari Anak-anak Tergenang".

"Dari mulai riset sampai produksi menghabiskan waktu delapan bulan, dari Januari 2015 di Desa Situraja dan Desa Cipaku, Kabupaten sumedang," ujar sang sutradara, Gilang Bayu Santoso di Kampus Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung, Jumat (18/9/2015).

Gilang menjelaskan, film dokumenter ini ingin memperlihatkan bagaimana sisi lain dari mega-proyek Waduk Jatigede. Terdapat tiga isu utama yang diangkat dalam film ini yakni pendidikan, ekosistem alam dan terutama psikologi anak. Sebab, selama proyek ini berjalan selama puluhan tahun, sisi psikologi anak kerap dilupakan para pemangku kebijakan.

"Awalnya kami berangkat karena tugas. Tapi begitu sampai di Jatigede, tinggal di sana selama tiga minggu, keinginan untuk mengerjakan tugas sirna. Kami ingin memberikan lebih untuk warga Jatigede," ucap Gilang.

Dalam pre-event movie launching ini, Satu Lensa memutarkan film produksinya. Film ini diawali dengan keceriaan anak kecil bermain berbagai macam mainan tradisional. Lalu digambarkan anak-anak itu berlarian di sawah hingga bersekolah.

Gambar diambil dari tiga jenjang sekolah yakni SD, SMP, dan SMA. Di bagian tengah film,  para siswa SMA menjelaskan di dalam kelas pandangan mereka tentang rencana penggenangan Bendungan Jatigede. Di sini, emosi penonton diaduk-aduk hingga klimaksnya terjadi saat Dila, siswi kelas IV SDN Cipaku menangis sebelum ia menceritakan harapan dan cita-citanya di masa yang akan datang.

Rencananya, gala-premiere sekaligus grand-event film akan digelar pada 19 November 2015 di Kampus ISBI Bandung. Sebelumnya, pada 19 September akan diputar di Padepokan Sunda Mekar, Desa Situraja Sumedang. Dan, 20 September dihelat di SDN Cipaku, Desa Cipaku. "SDN Cipaku, sebuah institusi pendidikan yang dalam waktu dekat akan segera bertransformasi menjadi genangan air," kata Gilang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com