Menurut Asisten Pidana Umum (Aspidum) Kejati Sulselbar, Muhammad Yusuf, berkas perkara Abraham Samad dinilai belum lengkap. Penyidik Polda Sulselbar diminta kembali melengkapi berkas perkara tersebut.
"Berdasarkan analisa tim, sekian petunjuk yang diberikan sudah dipenuhi. Tapi masih ada yang mesti dilengkapi oleh penyidik Polda Sulselbar sehingga berkasnya harus kembali dikembalikan," kata Yusuf ketika ditemui di ruangannya, Selasa (28/7/2015).
Dia menilai, penyidik Polda Sulselbar sudah berbuat banyak dalam melengkapi berkas Abraham Samad. Sejumlah petunjuk jaksa sudah banyak yang dilengkapi dalam berkas tersebut.
"Luar biasa upaya penyidik Polda Sulselbar dalam melengkapi berkas perkara Abraham Samad. Pelimpahan berkas yang ketiga kalinya sudah 80 persen dan sekarang sudah 90 persen. Sisa 10 persen belum memenuhi petunjuk jaksa. Untuk itu memenuhi kelengkapan berkas, penyidik perlu menyempurnakan itu. Petunjuk jaksa yang diberikan kepada penyidik Polda Sulselbar memang banyak," terang Yusuf.
Sebelumnya diberitakan, penyidik Direktorat Reskrimum Polda Sulselbar telah melimpahkan berkas perkara tahap pertama Abraham Samad ke Kejati Sulselbar, Senin (4/5/2015) lalu. Namun setelah dilakukan ekspose oleh Kejaksaan dan dianggap tidak lengkap, sehingga berkas dinyatakan dikembalikan (P18-P19), Rabu (6/5/2015).
Sebulan kemudian, Kamis (4/6/2015), berkas kembali dilimpahkan setelah penyidik Polda Sulselbar melengkapi berkas perkara berdasarkan petunjuk-petunjuk jaksa. Bahkan pelimpahan berkas perkara yang kedua kalinya, Kejati Sulselbar melakukan gelar perkara kasus Abraham Samad di Kejaksaan Agung.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.