“Pengawasan akan terus ditingkatkan. Kami bekerjasama dengan BNPT (Badan Nasional Penanggulangan Terorisme), karena dengan isu-isu yang ada (ISIS), kami bekerjasama dengan semua pihak, juga dengan Densus 88, karena informasi-informasi datangnya dari mereka (BNPT dan Densus),” kata Frience Simolang, Kepala bidang Pendataan dan Izin Masuk Imigrasi Kelas 1 Denpasar Khusus Ngurah Rai, di Denpasar, Kamis (26/3/2015).
“Memang sampai saat ini belum ada anjuran atau informasi adanya ISIS masuk melalui Bali. Tapi peningkatan pengawasan lebih pada tugas fungsi Imigrasi, menjaga keamanan, menjaga kedaulatan negara,” tegas dia.
Frience juga menambahkan, kunjungan orang asing ke Indonesia melalui Bali baik yang berwisata atau berbisnis masih didominasi warga Australia, Asia, dan Eropa. Warga asal Timur Tengah justru terbilang kurang. "Tapi bukan berarti tidak melakukan pengawasan terhadap orang asing manapun untuk menjaga kondusivitas dan keutuhan NKRI," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.