Mereka mogok kerja dibarengi unjuk rasa tersebut mendapat pengamanan ketat dari aparat kepolisian.
Juru bicara demonstran buruh, Nadirin, dalam orasinya mengatakan, ada enam tuntutan yang harus dipenuhi oleh manajemen, yakni kenaikan gaji, jaminan kesehatan, penghapusan sistem kontrak, pengelolaan limbah sesuai ketentuan dan pembentukan serikat pekerja.
"Banyak persoalan yang menimpa buruh, termasuk ketika kami mengalami kecelakaan kerja. Pencairan asuransi ataupun BPJS dipersulit," katanya.
Sejak pagi hari, para buruh hanya melakukan aksi duduk-duduk dan mendengarkan orasi yang disampaikan buruh secara bergaantian. Tawaran dari pihak manajemen melalui Plant Manager Eko yang meminta empat perwakilan buruh untuk duduk bersama tidak ditanggapi buruh.
"Tidak mungkin membahas tuntutan di sini, maka kami minta tolong ada perwakilan yang masuk," kata Eko.
Setelah sekian jam malakukan aksi mogok kerja, para buruh melanjutkan aksinya di kantor DPRD Kabupaten Semarang di Ungaran. Hingga Senin sore, perwakilan buruh masih menggelar audiensi dengan komisi B. Dalam rilisnya, aksi mogok kerja masih akan berlanjut hingga Rabu (18/2/2015) besok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.