Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan TKW Sukses Jadi Dewan di Lombok Timur

Kompas.com - 13/02/2015, 01:03 WIB
Kontributor Mataram, Karnia Septia

Penulis

SELONG, KOMPAS.com - Baiq Nurhasanah, mantan tenaga kerja wanita (TKW) asal Desa Suralaga, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) sukses menjadi anggota legeslatif di DPRD Lombok Timur 2014-2019. Nurhasanah merupakan salah satu mantan TKW yang pernah bekerja selama enam tahun di Arab Saudi.

Ia berangkat bersama suaminya, Lalu Purnama. Selama di Arab Saudi, dia bekerja sebagai pembantu rumah tangga. Bersama sang suami, dia pernah dua kali berangkat ke luar negeri menjadi TKW, yakni tahun 1995-1999 dan tahun 2003-2006.

Dengan pengelolaan remitan yang baik, ia membeli lahan dan membangun sebuah rumah. Ibu tiga anak ini kemudian aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan seperti menjadi kader posyandu dan menjadi fasilitator LSD bagi para mantan TKI yang ada di desanya. Selain itu, Nurhasanah juga aktif membantu masyarakat terutama masalah pendidikan dan kesehatan di desanya.

Nurhasanah kemudian dicalonkan oleh PDIP menjadi calon legislatif pada Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2014. Di luar dugaan, dia berhasil terpilih dan dilantik menjadi anggota legislatif. Kini dia duduk di Komisi II DPRD Lombok Timur yang membidangi masalah pendidikan dan kesehatan.

"Nggak pernah saya bermimpi menjadi anggota dewan. Kampanye pun tidak seperti calon-calon lain," kata Nurhasanah, Kamis (12/2/2015).

Melalui perannya sebagai dewan, mantan TKW binaan lembaga Tifa ini ingin membantu memberdayakan mantan TKI dan TKW melalui program pemerintah yang ada. Ia ingin agar mereka bisa hidup mandiri tanpa harus kembali lagi menjadi TKI ke luar negeri.

"Di Suralaga banyak TKI, bagaimana supaya itu diberdayakan. Kita berupaya supaya dia baik, supaya sejahtera, supaya tidak kembali lagi menjadi TKI," kata Nurhasanah. (K98-14)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com