Informasi yang dihimpun Kompas.com, saat itu, Tomi Alipa berpamitan pada ibunya, Jana Ode (51) untuk pulang lebih awal dari kebun karena ingin memindahkan hewan sapi peliharaannya. Tak berselang lama, Jana Ode mendengar suara tembakan sebanyak tiga kali.
Jana Ode dan Dian, kakak Tomi, bergegas menuruni bukit menuju arah suara tembakan. Mereka mendapati Tomi sudah bersimbah darah dan meninggal dunia.
Jana Ode sempat berbicara dengan salah seorang pelaku alasan penembakan itu. Pelaku mengatakan bahwa penembakan ini merupakan pembalasan karena ada dua teman-temannya yang ditangkap. Sementara jumlah pelaku yang dilihat ibu korban sebanyak 7 sampai 8 orang.
Dihubungi via telepon selular, Kepala Humas Polda Sulteng Ajun Komisaris Besar Polisi Hari Suprapto membenarkan kejadian itu.
“Untuk sementara yang kami peroleh dari lapangan informasinya memang seperti itu,” kata Hari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.