Kabag Humas Angkasa Pura 1 Makassar, Rio Hendarto yang dikonfirmasi mengatakan, pihaknya telah membuka posko informasi untuk korban AirAsia yang yang hilang kontak di perairan Belitung Timur. Adapun posko didirikan untuk memberikan informasi bagi keluarga korban di Makassar.
"Mulai sejak pagi hingga malam hari, kami belum menerima laporan dari keluarga korban pesawat AirAsia yang hilang saat terbang dari Surabaya ke Singapura. Posko informasi AirAsia didirikan di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin gabung dengan Pos Pengamanan Natal dan Tahun Baru kepolisian," katanya.
Dari data yang dimiliki oleh Flightradar24, QZ8501 hilang kontak pada pukul 23.12 UTC atau pukul 06.12 WIB.
Pesawat dengan registrasi PK-AXC tersebut hilang kontak saat berada di airways M635, antara waypoint TAVIP dan RAFIS, atau di antara Tanjung Pandan (Belitung Timur) dan Pontianak.
Pesawat tersebut terakhir kali terpantau di ketinggian 32.000 kaki di atas permukaan air laut sebelum akhirnya sinyal ADS-B (Automatic Dependent Surveillance-Broadcast) yang dipancarkan pesawat hilang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.