Hal tersebut diungkapkan Supriyono, Kepala Stasiun Meteorologi BMKG Banyuwangi, Jumat (19/12/2014). Dua alat tersebut di pasang di Dusun Pancer, Kecamatan Pesanggaran, dan di Pelabuhan Ikan, Kecamatan Muncar.
"Penduduk di dua lokasi tersebut sangat padat dan memang rawan tsunawi karena wilayah Pantai. Dusun Pancer sendiri tahun 1994 pernah terkena tsunami dengan korban ratusan orang hilang," kata Supriyono.
Supriyono menjelaskan, kelebihan dari dua alat sistem peringatan dini tersebut adalah berkapasitas besar dengan suara sirine yang terdengar sampai radius dua kilometer. "Dengan sirene radius dua kilometer diharapkan masyarakat mengetahui lebih cepat, apalagi seperti di Kecamatan Pesanggaran yang warganya cukup banyak," ungkap Supriyono.
Supriyono menjelaskan, sejak tahun 2013 sudah terpasang tujuh alat peringatan dini tsunami yang terpasang di kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Pantai Boom Banyuwangi, Pantai Blimbingsari Kecamatan Rogojampi, Pantai Palurejo Kecamatan Muncar, Pantai Pancer dan Desa Rajekwesi, Kecamatan Pesanggaran, dan Desa Grajagan Kecamatan Purwoharjo. "Sampai saat ini alatnya masih berfungsi," kata Supriyono.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.