Peristiwa itu bermula saat Waridi bertandang ke rumah Sudjarwadi sekitar pukul 10.30 WIB. Saat itu, Sudjarwadi tidak curiga karena Waridi datang dengan baik- baik. "Dari keterangan saksi- saksi, saat itu korban kemudian mempersilakan pelaku untuk duduk dan istri korban langsung menuju dapur untuk membuatkan minuman," ujar Kepala Polsek Sumbersari Komisaris Polisi Imam Sunarno.
Namun, selang beberapa saat, tiba-tiba saja terdengar suara jeritan dari ruang tamu. Setelah dilihat, ternyata Sudjarwadi sudah dibakar oleh Waridi, setelah sebelumnya sempat disiram bensin.
"Keluarga korban kemudian berteriak meminta tolong kepada tetangga sekitar. Tetangga yang datang langsung memadamkan api yang membakar korban, dan langsung melarikannya ke rumah sakit," kata dia.
Setelah menjalankan aksinya, pelaku nekat melakukan aksi bunuh diri dengan menyayat tangan kirinya dengan cutter yang sudah dibawanya. Waridi akhirnya tewas setelah dilarikan ke rumah sakit karena kehabisan darah.
Dari lokasi kejadian, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya bensin sebanyak tujuh botol, tas, dan korek api. "Korban saat ini sedang dirawat secara intensif di rumah sakit. Kami masih mendalami motif nekat pelaku tersebut," kata Kepala Polres Jember AKBP Sabilul Alif.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.