Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Landa Hutan Lindung di Ambon

Kompas.com - 24/11/2014, 20:00 WIB
Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Penulis

AMBON, KOMPAS.com - Tiga hektar hutan lindung di kawasan Gunung Nona, Kecamatan Nusaniwe, Ambon, terbakar, Senin (24/11/2014). Api dengan cepat membakar kawasan hutan tersebut lantaran kondisi angin yang berhembus kecang dan cuaca yang panas.

Tak hanya hutan lindung, sejumlah kebun milik warga juga ikut terbakar dalam musibah itu. Lima unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan ke lokasi kejadian pun sia-sia karena sulitnya akses masuk ke kawasan hutan yang terbakar.

Petugas pemadam kebakaran dibantu warga setempat hanya bisa berusaha memadamkan kobaran api dengan cara seadanya. Namun demikian, upaya mereka berhasil sehingga api dapat dijinakkan.

Api diduga bersumber dari kebun salah satu warga setempat yang saat itu tengah membakar sampah potongan kayu di kebunnya namun lupa dipadamkan.

“Kebakaran berasal dari kebun salah satu warga. Dia lupa memadamkan api saat membakar sampah di kebunnya,” kata Fredy, salah seorang warga setempat, Senin.

Terkait peristiwa itu, aparat kepolisian hingga kini masih terus menyelidiki penyebab kebakaran. Polisi juga telah memeriksa sejumlah saksi untuk dimintai keterangan.

“Penyebabnya kebakaran masih diselidiki, nanti setelah itu baru kita bisa pastikan penyebabnya apa,” ujar Kepala Reskrim Polres Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, AKP William Corneles Tanasale kepada wartawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com