Untuk itu, pria yang akrab disapa Emil ini tidak khawatir jika desain bandara Husein Sastranegara yang baru ini dibuat permanen. "Dengan Kertajati kita bagi-bagi rute saja kayak Halim dengan Cengkareng," kata Emil di Bandung, Kamis (21/8/2014).
Selain itu, Emil memastikan bahwa desain untuk bandara Husein Sastranegara yang baru akan tampil minimalis dan sederhana, namun tidak melupakan sisi futuristiknya.
"Supaya terlihat tidak mahal, jadi dicari yang sifatnya simple," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, mengatakan, proyek perluasan terminal bandara Husein Sastranegara akan segera dimulai dalam waktu dekat. Menurut Emil, terminal bandara Husein Sastranegara akan diperbesar tiga kali lipat agar dapat menampung penumpang lebih banyak.
"Bulan September kita ground breaking perluasan bandara Husein Sastranegara. Konsultan dan kontraktornya sudah terpilih," kata Emil di Bandung, Kamis (21/8/2014).
Lebih lanjut Emil menambahkan, untuk menjamin kualitas desain terminal bandara yang baik, dia ditunjuk menjadi penasihat detil arsitektur.
"Desainnya juga bagus, sehingga dua pertiganya nya untuk terminal domestik dan satu pertiganya untuk terminal internasional. Arsitekturnya sudah modern dan futuristik," ucapnya.
Selain penataan terminal penumpang, kata dia, lahan parkir bandara juga akan diperluas. Selain itu, area antar jemput penumpang juga akan diatur agar tidak semerawut. "Mudah-mudahan gerbang masuk ke Kota Bandung tambah representatif," tegasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.