Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sungai Meluap, Jalur Lintas Kabupaten di Maluku Lumpuh Total

Kompas.com - 14/08/2014, 17:42 WIB
Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Penulis

AMBON, KOMPAS.com - Jalur transportasi yang menghubungkan tiga kabupaten di Pulau Seram, Maluku lumpuh total menyusul meluapnya Sungai Wai Ama yang berada di Desa Hualoy, Kecamatan Amalatu, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Kamis (14/8/2014).

Meluapnya sungai tersebut setelah hujan deras mengguyur kawasan itu sejak beberapa hari terakhir. Akibatnya, warga yang hendak melintasi kawasan itu baik menuju Masohi, Kabupaten Maluku Tengah, dan sebaliknya terpaksa tertahan, karena jalan dan jembatan di desa tersebut tertutup derasnya air sungai.

Sejumlah warga setempat sore tadi mengatakan derasnya air yang meluap dari sungai Wai Ama memaksa ratusan warga baik yang menggunakan sepeda motor maupun mobil dan angkutan umum terpaksa tidak dapat melanjutkan perjalanannya.

“Sampai saat ini belum bisa dilewati karena jalan raya sudah tertutup air sungai yang deras. Dan jembatan Wai Ama juga sudah tidak bisa dilewati karena air sungai telah melampaui jembatan,” ungkap Gazali Hehanussa warga setempat.

”Kita tidak bisa melihat kondisi jembatan karena kita belum bisa mendekat, arus sungai terlalu kuat. Saya yakin jika hujan terus turun jembatan akan ambruk,” ujar Mo Tubaka “Saat ini hujan masih terus turun dan banyak warga yang terjebak di sana (sekitar sungai) sebaliknya sudah pulang,” ujar dia.

Jembatan Wai Ama pada tahun 2012 lalu pernah ambruk saat hujan deras menerjang kawasan itu. Selain jembatan tersebut, sejumlah jembatan di Pulau Seram juga rusak parah dan ambruk. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com