Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asep, yang Tiduri Anaknya hingga Hamil, Dibekuk Seusai Tahlilan Kematian Istri

Kompas.com - 13/08/2014, 14:41 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com — Asep Priatna (44), lelaki yang menyetubuhi putrinya, YS dari sejak SD sampai kini berusia 18 tahun dan hamil, dibekuk jajaran Satreskrim Polrestabes Bandung, seusai melaksanakan tahlilan kematian istrinya, akhir Juli 2014.

Dia ditangkapk di kediaman mertuanya di Jalan Maleber Barat Inpres I, Kelurahan Maleber, Kecamatan Andir, Bandung. Kini, Asep mendekam di sel tahanan Mapolrestabes Bandung untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Salah satu tetangga pelaku, Didit (43), mengaku menyaksikan kejadian saat Asep digiring jajaran Satreskrim Polrestabes Bandung. 

"Dibawanya malam, dia ditangkap saat selesai tahlilan istrinya. Malam itu, pas tahlilan masih berlangsung, polisi sudah menunggu untuk menangkapnya," kata Didit saat ditemui di kawasan Maleber, Rabu (13/8/2014).

Selain itu, YS juga turut dibawa ke mobil itu bersama Asep. "Anaknya juga dibawa, terlihat di mobil itu," kata Didit.

Seperti yang telah diberitakan, istri Asep atau ibu kandung dari YS meninggal pada 22 Juli 2014 karena sakit.  "Ya, memang sih istrinya itu sakit-sakitan, istrinya meninggal karena sakit. Istrinya itu sakit TBC," kata Didit.

Sementara itu, akibat disetubuhi sang ayah, YS hamil pada awal tahun 2012 sehingga dinikahkan dalam keadaan hamil dengan pria pilihannya. Bayi lahir pada akhir Desember 2012.  Dua bulan setelah dinikahkan, suami YS meninggal karena overdosis akibat sering minum minuman keras.

Belum diketahui, apakah ibu YS atau istri Asep yang belum lama meninggal itu mengetahui perilaku suaminya itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com